TAPSEL, Sumutpost.id – Lewat acara silaturahmi bertajuk ‘Serap Aspirasi’, Anggota Komisi XI DPR RI Gus Irawan Pasaribu, justru didoakan jadi Bupati Tapsel, di Aula Sopo Namora, Kelurahan Baringin, Sipirok (30/6/2024).
Dihadapan 300 warga yang menamakan diri ‘Sahabat Gus’ dari Sipirok Narobi (Sipirok sekitarnya), menyampaikan berbagai aspirasi, keluhan dan harapan pada sosok Gus Irawan yang dianggap mampu membawa aroma kebangkitan kembali Kabupaten Tapanuli Selatan, kedepan.
Diawal acara, Ustadz Arifin Harahap memandu doa, yang didalamnya memohon pada yang Maha Kuasa, agar Gus Irawan Pasaribu, diberi keselamatan, kesehatan, ketenangan berfikir, keberkahan umur dan riski, serta menjadi Bupati Tapsel.
Mendapat doa dan harapan dari warga Sipirok Narobi, Gus Irawan Pasaribu mengaku terharu, bangga dan juga bertambah semangat untuk membawa perubahan menuju kebangkitan Tapsel dimasa mendatang.
“Semoga do’a dan harapan koum sisolkot (sanak saudara), di ijabah Allah SWT,” ucapnya.
Dengan doa dan harapan ini sambungnya, tentunya, semakin memantapkan pendiriannya untuk maju di Pilkada Tapsel, dengan misi mengembalikan program pembangunan dan pelayanan masyarakat kembali berada dijalur yang tepat, untuk Tapsel yang lebih baik.
“Sangat miris memang, berdasarkan hasil survey dari akademisi, tercatat sebesar 67 persen rakyat sangat tidak puas dengan pemerintahan di Tapsel sekarang. 17 persen lainnya tidak puas. Hanya 12 yang mengaku puas, sedangkan sisanya 2 persen tidak berberi tanggapan,” ungkapnya.
Dari kondisi ini, keluarga besar Yayasan Haji Hasan Pinayungan Pasaribu telah mendorongnya untuk maju di Pilada Tapsel, dengan misi, membenahi kondisi yang ada saat ini. Dilain sisi, Ketua Partai Gerindra tempatnya bernaung, juga memerintahkan kader terbaik, yang memiliki potensi diseluruh tingkatan, untuk maju di Pilkada, termasuk dirinya (Gus Irawan Pasaribu).
“Atas doa dan harapan saudara semua, ditambah dorongan keluarga besar dan juga perintah partai, dengan mengucapkan ‘bismillahirrohmanirrohim’, saya semakin memantapkan diri maju di Pilkada Tapsel. Saya ajak kita semua tetap kompak dan bersama membangun daerah yang kita cintai ini,” ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua Panitia acara Amir Syam Rangkuti menyebut, sosok Gus Irawan Pasaribu sangat tepat memimpin Tapsel kedepan. Dan momen Pilkada serentak pada 27 November mendatang, seluruh ‘Sahabat Gus’ agar sama-sama mewujutkannya. Tentu, dengan cara bersana dan kompak serta mengajak warga lainnya untuk mendukung dan memilihnya.
“Sangat kita syukuri, Gus Irawan bersedia turun dari DPR RI, untuk membenahi daerah ini,” sebutnya.
Hal senada juga ditegaskan warga lainnya Rahman Gultom (60). Menurut Rahman, kepemimpinan Tapsel saat ini, tidak menunjukkan pro rakyat. Dimana, dikala rakyat dilanda keresahan atas pembukaan lahan pertanian dan perkebunan, oleh perusahaan. Justru pemerintah menunjukkan keberpihakannya pada perusahaan dengan memberi penghargaan.
“Kami tidak tau mengadu pada siapa. Sampaikanlah pak, bagaimana cara (kiat) dari kami dalam membantu bapak (menjadi Bupati Tapsel), agar nanti bapak juga bisa membantu kami,” ungkapnya.
Sementara itu, M Adil Hutasuhut (55) mengetengahkan, bahwa Sipirok memikiki suhu dan tektur tanah yang tepat untuk menjadi sentra tanaman holtikuktura. Sehingga, kedepan peluang itu bisa diwujutkan demi kesejahteraan rakyat dan kemajuan daerah.
Hal serupa juga diutarakan Anna Lely (62). Disebut, kepedulian dan aksi nyata dari pemerintah sangat diharapkan warga. Namun, belakangan, hal itu menjadi sesuatu yang sulit didapatkan. Salah satu contoh, kerusakan irigasi Saba Julu di Sipirok. Sekalipun kondisinya rusak mengakibatkan areal persawahan tak bisa ditanami. Namun pemerintah tak juga meresponnya.
“Mudah-mudahan jika bapak jadi pemimpin kami, kiranya lebih peduli dan tanggap pada kondisi ditengah warga,” ucapnya.
Menanggapi aspirasi warga pada acara itu, Gus Irawan memberi jawaban yang masuk akal dan mengena. Terkait, masalah pembukaan lahan oleh perusahaan, seharusnya bisa ditempuh dengan komunikasi yang baik sehingga, tidak sampai menciderai perasaan masyarakat.
Sedangkan terkait aspirasi menjadikan Sipirok Narobi sebagai sentra pertanian dan tanaman hoktikultura, menurutnya sangat setuju. Sebab, hal itu menjadi salah satu dari Asta Cita dari Prabowo Gibran, yaitu nenjaga ketahanan pangan. Dan, hal itulah yang harus diwujutkan sebagai perpenjangan tangan program strategis Prabowo-Gibran dimasa mendatang.
“Mari kita jaga kekompakan dan kebersamaan ini. Kita harus bersama dalam mewujutkan harapan Tapsel kembali bangkit,” ungkapnya.
Hadir pada acara itu, Ketua DPRD Tapsel, Abdul Basith Dalimunthe, Anggota DPRD Tapsel Irmansyah, Armen Sanusi Harahap dan Rocky AP Gultom. (msp)