BINJAI, Sumutpost.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Al-Washliyah Kota Binjai menggelar pelatihan Gguru mengaji di Masjid Baitul Iman, Dusun Bantan, Desa Tanjung Putus, Kecamatan Padang Tualang, Kamis, 3 Agustus 2024 lalu, yang diikuti 70 peserta dari berbagai dusun di desa tersebut.
Pelatihan cara cepat membaca Al-Qur’an dengan tema Meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an untuk membangun kualitas sumber daya manusia yang unggul melalui iman dan takwa menuju Indonesia emas 2045″.
Nanang Susianto, selaku kepala Desa Tanjung putus menyampaikan, “Pelatihan cara cepat membaca Al Qur’an ini merupakan kegiatan positif, dan memiliki tujuan yang baik dalam memberantas buta huruf Al Qur’an yang ada di Desa Tanjung putus ini khususnya,” katanya.
Kegiatan ini kedepannya semakin baik, maka akan kita masukkan dalam anggaran APBDES sehingga menjadi program rutin Pemerintahan Desa, tambah Kades.
Dalam sambutannya M. Maulana Al-Fikri sebagai ketua panitia acara ini menyampaikan, pelatihan cara cepat membaca Al-Quran ini merupakan salah satu program kerja (Proker) dari kelompok 4 Kuliah Kerja Nyata (KKN) STIT Al-Washliyah Binjai”l.
“Dan diharapkan setelah pelatihan ini selesai, peserta yang mengikuti pelatihan dapat meneruskan perjuangan untuk memberantas buta huruf Al-Qur’an khususnya di Desa Tanjung Putus ini, karena dalam hadis dikatakan “Sebaik-baiknya manusia adalah yang belajar Al-Quran dan mengajarkan nya”, Ucap M. Maulana Al-Fikri yang sering dipanggil Fikri
Turut hadir juga kepala desa Tanjung Putus Nanang Susianto, S.Pd.I di dampingi oleh ketua PKK dan ketua LPMD Tanjung Putus yang terus mensupport program kerja (Proker) yang dibuat Mahasiswa KKN serta Yayasan Marhamah Khairu Ummah yang menjadi mentor pelatihan cara cepat membaca Al-Qur’an. (msp)
