MEDAN, Sumutpost.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut peringatkan masyarakat agar tidak melakukan wisata ke daerah sungai selama cuaca ekstrem di Sumut. Hal ini dilakukan agar menghindari adanya kejadian yang tak diinginkan.
“Wisata air kalau bisa dihindari. Jika terus menerus tanah itu akan labil, bisa terjadi longsor yang membawa material ke air, jadi hindari wisata air,” ungkap Kabid Penanganan Darurat, Peralatan, dan Logistik BPBD Sumut Sri Wahyuni Pancasilawati, Kamis (28/11/2024).
“Bukan berarti tidak boleh, kita hindari dan kita waspada,” lanjutnya.
Tak hanya wisata air, Wahyuni juga meminta masyarakat untuk berwisata di daerah pegunungan. Ia mengingatkan para pelancong untuk tetap waspada.
“Jika menginap atau berlibur di daerah pegunungan juga waspada dengan bunyi-bunyian, jangan kita senang dengan suara gemuruh yang aneh, jangan. Kalau bisa menghindarilah wisata air dan pegunungan,” tuturnya.
Terkait hal ini, Wahyuni menyebut pihaknya turut melakukan imbauan atau sosialisasi kepada pihak pengelola wisata melalui pemda setempat.
“Tetap ada (imbauan) melalui kabupaten/kota setempat. Kabupaten/kota sudah kita beri sosialisasi untuk mereka turun sosialisasi ke daerah mereka masing-masing,” pungkasnya. (msp)
