Sambangi Pengajian Ibu-ibu di Parausorat, BAGUSI Sepakat Tinggal di Sipirok

Gus Irawan Pasaribu dan Jafar Syahbuddin Ritonga tegaskan tinggal di Sipirok jika menang di Pilkada Tapsel. (Timses for Sumutpost.id)

TAPSEL, Sumutpost.id – Komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) di Dano Situmba, Sipirok, telah didesain sedemikian rupa sebagai pusat pelayanan pemerintahan terintegrasi, di Tapsel.

Diareal 271 Hektar itu, tak hanya dilengkapi sarana prasarana perkantoran megah, juga ada ruang terbuka hijau berupa Kebun Raya Sipirok, taman, rumah ibadah dan juga rumah dinas untuk pimpinan daerah.

Khusus rumah dinas, mulai dari rumah dinas Bupati, Wakil Bupati, Sekretatis Daerah hingga pimpinan DPRD, telah tersedia beberapa tahun terakhir. Namun, faktanya belum dimanfaatkan sebagai tempat tinggal pejabat tersebut.

Melihat kondisi itu, Gus Irawan Pasaribu dan Jafar Syahbuddin Ritonga memiliki komitmen dan kesepakatan yang tinggi, untuk menempati rumah dinas tersebut, jika rakyat memberi amanah dan diridhoi Tuhan Yang Maha Esa memimpin Tapsel.

“Ibu kota Tapsel adalah Sipirok. Sepatutnya Kepala Daerah itu tinggal di Ibukota Kabupaten bukan di daerah lain. Kami berdua, saya (Gus Irawan Pasaribu) dan bere Jafar Syahbuddin Ritonga bertekad tinggal di Sipirok jika terpilih nanti. Tentunya di rumah dinas yang telah tersedia,” ungkap Gus Irawan Pasaribu, saat bersilaturahmi menyambangi pengajian para kaum ibu di Kelurahan Parausorat, Kecamatan Sipirok, Jumat (25/10/2024).

BACA JUGA..  Didampingi Parpol Pengusung, Bapaslon Abetnego Tarigan - Edy Suranta Bukit Daftar ke KPU Karo

Dikatakan, keberpihakan dan perhatian khusus terhadap Ibukota itu harus dimiliki oleh Kepala Daerah. Karena, Ibukota itu cerminan dari suatu daerah tertentu. Apalagi Sipirok memiliki beragam kekayaan, sehingga sangat berpotensi di jadikan sebagai kota atau daerah tujuan wisata terintegrasi, kedepannya.

“Sipirok ini kaya akan potensi. Sangat besar peluang menjadikan Sipirok ini sebagai tujuan wisata terintegrasi. Ada wisata alam, dengan keindahannya, Tor Simago-mago, pemandian air panas. Wisata kuliner dengan beragam makanan khas, kopi dan juga kerajinan tenun Sipirok. Wisata sejarah, wisata religi dan olahraga paralayang dan potensi lainnya. Saya terobsesi, menjadikan Sipirok sebagai Kota wisata terintegritas. Kami (BAGUSI) memang bertekad tinggal di Sipirok ini nantinya. Karena itu, mohon do’a dan dukungan serta memilih dan memenangkan nomor satu,” ungkapnya.

BACA JUGA..  Nol Kilometer Memimpin Tapsel, Gus Irawan Ibarat 'Nyuci Piring'

Ditegaskan, tinggal di Sipirok jika terpilih nantinya, tentu jangan dianggap sebagai janji belaka disaat kampanye. Sebab, pasangan calon yang biasa disapa BAGUSI ini memang suka dan berminat untuk tinggal di Sipirok. Karena, bagi mereka suasana alam di Sipirok bagaikan ‘surga’ yang tak semua daerah atau tempat memilikinya.

“Sampai terbayang saya betapa nyaman, senang dan indahnya tinggal di Sipirok ini, mandi air panas alam, bertemu dan mendengar keluh kesah warga sambil minum Kopi Sipirok setiap hari. Karena itu, mari kita satukan hati, satukan pilihan untuk memenangkan BAGUSI, untuk Tapsel Kembali Bangkit, khususnya Sipirok tercibta ini,” ajak mantan Dirut Bank Sumut ini.

BACA JUGA..  Warga Haunatas Kompak Bersatu Dukung BAGUSI di Pilkada Tapsel

Hal senada juga disampaikan Calon Wakil Bupati Tapsel nomor 1, Jafar Syahbuddin Ritonga. Menurutnya, suasana Sipirok tentu tak jauh beda dengan tempatnya mengelola salah satu pesantren unggulan yaitu, di Desa Sidap-dap Simanosor, Kecamatan Saipar Dolok Hole. Karena itu, Doktor jebolan Malaysia ini sangat sepakat untuk tinggal di Sipirok, sekaligus memanfaatkan rumah dinas yang telah dibangun dengan uang rakyat.

“Saya adalah putra SDH, atau Sipirok Narobi, ibu saya boru Regar dari Parsorminan Sipirok. Sebagai anakboru (keponakan) Siregar Sipirok, saya mohon dukungan untuk kami pasangan calon nomor satu. Saya siap menjadi parhobas (pelayan) masyarakat dan tinggal di Sipirok tercinta ini,” ungkapnya.

Turut mendampingi Gus Irawan Pasaribu dan Jafar Syahbuddin Ritonga saat itu, istri tercinta dari paslon, perwakilan Yayasan Haji Hasan Pinayungan Pasaribu yaitu Jhon Sujani Pasaribu. Dan juga rombongan tim pemenangan. (msp)