LANGKAT, Sumutpost.id – Seorang wartawan bernama Dedek Ahyar (49) tewas usai ditabrak Toyota Rush di depan Kantor Camat Gebang, Kabupaten Langkat, tadi pagi 5 Oktober 2024.
Korban, warga Kelurahan Pekan Gebang, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara itu meninggal dunia dengan kondisi memprihatinkan. Beberapa bagian tubuhnya mengalami patah tulang. Walau sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi nyawanya tidak tertolong.
Menurut keterangan beberapa sumber Sumutpost.id di lokasi kejadian menyebutkan, sebelum peristiwa naas itu terjadi sekira pukul 09,25 Wib, korban Dedek Ahyar saat itu berada di didepan Kantor Camat Gebang. Korban berdiri di depan Gapura. di pinggir Jalinsum Medan-Banda Aceh.
Berselang beberapa menit satu unit mobil Toyota Rhush berpelat polisi F 1407 EM warna hitam langsung menyeruduk korban hingga terpental ke beton Gapura kantor Camat.
Warga yang melihat kejadian itu bersama petugas Polsek Gebang langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit Mahkota Bidadari. Nmun belum sempat mendapat perawatan medis korban telah menghembuskan napas terakhirnya.
Usai kejadian, pengemudi Ruah seorang pria dan penumpannya seorang wanita muda, terlihat shock.
Diceritakan saksi mata, beberapa waktu sebelum kejadian, satu unit mobil penumpang mini Bus Murni BK 7160 D yang dikemudikan Rudy (43) warga Desa Mencirim Kecamatan Sunggal, Kota Medan melintas di lokasi searah dengan Toyota Rush. Dan tiba di lokasi, tiba-tib Rush memotong angkutan kota.
“Mobil Rush dengan kecepatan tinggi saat mau memotong mobil saya, rupanya ada mobil datang dari depan. Lalu mobil Rush itu memotong dari sebelah kiri dan langsung menghantam bahagian belakang mobil saya. Akibatnya mobil saya ditabrak dan langsung berbalik arah dan nyunsep ke parit sebelah kanan jalan, kata Rudy.
Setelah menabrak belakang angkot Murni, ban depan mobil Rush pecah hingga menabrak Dedek Ahyar yang sedang berdiri hingga korban terseret sekitar 20 meter. Selanjutnya, mobil Rush menghantam tembok Gapura Kantor Camat.
Sementara itu, hingga berita ini dinaikkan belum ada keterangan dari pihak Polantas Polsek Gebang.
Dengan kejadian tragis yang menimpa korban Dedek Ahyar, seluruh wartawan sangat merasa kehilangan. Melalui media ini, wartawan Langkat mengucapkan turut berduka cita. (msp)