TAPTENG, Sumutpos.id – Josmen Sihotang menjawab keraguan publik di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, keseriusannya mencalonkan diri sebagai Bupati bertarung pada pilkada November yang akan datang. Pada Jumat 14 Juni 2024 yang lalu, ia menyampaikan surat pengunduran dirinya sebagai kader Nasdem.
Perlu diketahui, sejak Josmen Sihotang menyatakan diri mencalon sebagai bakal calon Bupati Tapteng, santer isu ia maju hanya sebagai “boneka” pejabat sebelumnya yang juga dari partai Nasdem.
“Perlu saya tegaskan, saya bukan boneka siapa pun. Saya murni mencalonkan diri atas keinginan saya untuk menjadi pelayan masyarakat Tapteng. Menjadi parhobas untuk rakyat. Itulah niat saya. Tidak ada yang lain,” tegas Josmen Sitohang di Sibolga, Selasa 18 Juni 2024.
“Tim saya sudah mengirimkan surat pengunduran diri tersebut lewat kantor pos ke DPD Nasdem Tapteng. Termasuk ke DPW Sumut di Medan dan DPP Nasdem di Jakarta. Sebelum mengirim melalui kantor pos, tim saya sudah datang langsung ke sekretariat Nasdem Tapteng, tapi tidak diterima staf yang ada disana,”kata Josmen Sitohang.
Menurut Josmen Sitohang, saat ini dia tengah fokus melakukan lobi-lobi ke sejumlah partai politik dalam proses pencalonannya maju ke Pilkada Tapteng.
Josmen Sitohang juga mengakui, pihaknya tetap mengikuti arahan partai politik, termasuk kegiatan survei yang dilaksanakan oleh partai politik melalui tim survei independen.
“Semoga Tuhan mengizinkan, dan saya berhasil mendapatkan Perahu sehingga bisa ikut Pilkada Tapteng yang digelar serentak 27 November 2024 nanti,”sebut Josmen Sitohang.
Ditanya partai apa yang akan mengusungnya di Pilkada Tapteng? Josmen Sitohang mengakui, harapannya adalah Partai Gerindra dan berkoalisi dengan partai politik lainnya.
“Mudah-mudahan Partai Gerindra memberikan rekomendasi kepada kita. Sehingga bisa disampaikan ke partai lain untuk berkoalisi,” ungkap Josmen Sitohang.
Terkait soal pasangannya (bakal calon wakil bupati), Josmen Sitohang mengakui sudah mengantongi nama dan akan mengungkapnya pada saat yang tepat.
“Ada hula-hula (paman) saya. Menurut saya, dia orang yang paling cocok sebagai pasangan saya. Sedikit bocoran, orang tersebut berdomisili di Dapil Tapteng 3,”ujar Josmen Sitohang.
Menurut Josmen Sitohang, calon pasangannya itu masih berstatus PNS dan belum mengundurkan diri. Tetapi sudah siap mundur, jika nanti sudah mendapatkan rekomendasi dari Parpol pendukung.
Josmen Sitohang kembali menegaskan dan meluruskan isu negatif di masyarakat yang menyebut bahwa ia adalah calon boneka.
“Saya tegaskan sekali lagi, bahwa saya bukan boneka siapa pun. Tentunya, masyarakat bisa melihat bagaimana kondisi Tapteng yang sebenarnya,”tegas Josmen Sitohang.
Menurut Josmen Sitohang, ada seseorang atau sekelompok orang yang ingin Tapteng di atas kendali mereka.
“Masyarakat kan bisa lihat sendiri. Maka itu, mari kita buat Tapteng ini lebih baik dan sejahtera. Kita buat Tapteng yang lebih baik ke depannya,” katanya.(msp)
