MEDAN, Sumutpost.id – Hujan deras yang terjadi dari Pukul 13.30 WIB hingga 15.15 WIB pada Selasa (27/8) mengakibatkan sejumlah jalan di Kota Medan kebanjiran.
Seperti di Jalan Durung, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Medan Tembung, genangan air terlihat sampai setinggi lutut orang dewasa.
Begitu juga dengan Jalan Cut Nyak Dien, Kecamatan Medan Polonia, dan Jalan Wahid Hasyim.
Akibat dari banjir tersebut, banyak sepeda motor warga yang mati karena masuk air. Sehingga, sepeda motor tersebut terpaksa harus di dorong.
Farid salah satu warga yang melintasi Jalan Durung mengatakan banjir diakibatkan drainase di pinggir Jalan Durung tersebut tidak mampu lagi menampung debit air, sehingga air meluap ke jalan.
“Harapannya pemerintah segera menyelesaikan permasalah banjir di Kota Medan ini, percuma banyak pembangunan tapi tetap saja banjir,” pungkasnya.
Banjir di jalanan kota Medan tak sekali dua terjadi. Meski Pemko Medan sudah banyak membangun drainase, namun tetap saja banjir.
Warga dan pengendara pun sudah tak jarang mengeluhkan persoalan ini.
Ahmat, warga Medan Polonia juga mengungkap kekecewaan serupa. “Saya rasa inilah pembangunan yang paling banyak sejak Medan dipimpin Bobby Nasution. Tapi sayang proyek-proyek drainase juga gak efektif,” keluhnya. (msp)