MEDAN, Sumutpost.id – Kordinator Wilayah (Korwil) Pusat Monitoring Politik dan Hukum Indonesia (PMPHI) Sumatera Utara (Sumut),Drs Gandi Parapat mengatakan rasa syukur masyarakat lemah dari 33 kabupaten/ kota di Sumut atas keputusan PDI Perjuangan memberi kepercayaan kepada Edy Rahmayadi agar melawan semua “musuh” politik PDI Perjuangan di Sumut melalui Pemilihan Gubernur Sumut(Pilgubsu) Nopember 2024.
Hal tersebut dikemukakan Gandi Parapat yang ditemui wartawan di Jakarta, Minggu (11/8/2024). Gandi menerima telepon dari sejumlah masyarakat Sumut setelah PDI Perjuangan memberi rekomendasi kepada Edy Rahmayadi untuk bertarung di Pilgubsu dalam acara Apel Siaga PDI Perjuangan di Medan, Sabtu (10/8/2024) .
“Masyarakat lemah sangat bersyukur karena PDI Perjuangan mengusung Edy Rahmayadi di Pilgubsu”, karta Gandi.
Menurut Gandi Parapat, Edy Rahmayadi tidak pernah gentar menghadapi siapapun dan diyakini sudah punya hitungan dalam memenangkan Pilgubsu 2024.
“Kami yakini pak Edy pasti sudah punya hitungan yang matang menghadapi raksasa raksasa di Pilgubsu”, ujarnya.
Masyarakat lemah sebut Korwil PMPHI Sumut itu, sangat bangga untuk memenangkan Edy Rahmayadi di Pilgubsu mendatang, karena ada jaminan ajaran agama, budaya dan keutuhan masyarakat Sumut.
“Masyarakat lemah sangat khawatir dengan adanya berita pemerintah memberi alat kontrasepsi kepada siswi/pelajar dan remaja. Atas berita itu kekhawatiran dan pertanyaan yang terpendam dihati masyarakat lemah akan terobati dengan kebulatan tekad memenangkan Edy Rahmayadi sang Jenderal Purnawirawan TNI yang membaktikan jiwa dan raga untuk bangsa dan negara”, ujar Gandi.
“Masyarakat lemah berharap agar Presiden Jokowi membatalkan atau mencabut UU Kontrasepsi. Hal itu sangat tabuh dan masyarakat Sumut masih menjunjung tinggi adat budaya dan ajaran agama”, pungkasnya.
Terkait dugaan Bobby dan istrinya anak Presiden terlibat dalam kasus yang melibatkan mantan Gubernur Maluku Utara, kata Gandi, masyarakat lemah tidak ambil pusing karena Bobby Nasution dan istrinya orang “kuat”. (msp)