DAERAH  

Anggota DPRD Deliserdang M Dahnil Ginting Prihatin, Proses Belajar di SMPN 2 Galang Terganggu

Anggota DPRD Deliserdang Muhammad Dahnil Ginting,SE membagikan susu gratis kepada para siswa-siswi di sela kunjungannya ke SMPN 2 Galang. (Ist/HO/Sumutpost.id)

GALANG, Sumutpost.id – Anggota DPRD Deliserdang dari Fraksi Gerindra Muhammad Dahnil Ginting,SE meninjau langsung kondisi ratusan siswa SMP Negeri 2 Desa Petumbukan Kecamatan Galang yang terganggu proses belajar dan mengajar karena terdampak sengketa lahan antara Pemkab Deliserdang dan pihak Yayasan Al Washliyah.

“Tentu saya sangat prihatin, atas apa yang menimpa ratusan siswa SMPN 2 Galang itu,” ucap M Dahnil Ginting, Rabu (4/12) pagi.

Disebutkan M Dahnil Ginting yang juga Anggota Komisi I DPRD Deliserdang, kunjungan ke SMPN 2 Galang didampingi kader Gerindra Lom Lom Suwondo dilakukan, Selasa (3/12).

Politisi dari Gerindra itu meminta Pemkab Deliserdang melalui Dinas Pendidikan segera menyediakan lahan baru dan membangun kembali gedung SMPN 2 Galang agar para siswa dapat belajar dengan nyaman.

Kader Gerindra Lomlom Suwondo yang juga calon wakil Bupati Deliserdang terpilih melalui hitungan cepat bersama calon Bupati Deliserdang dr H Asri Ludin Tambunan, saat disalami siswa SMPN 2 Galang. (Ist/HO/Sumutpost.id)

Bagikan Susu

Dalam kunjungannya, M Dahnil Ginting juga membagikan susu kepada para siswa sebagai bentuk dukungan dan keprihatinan.

Kepala SMPN 2 Galang Indrasyah Sitorus menjelaskan bahwa sengketa lahan yang berujung pada penggusuran sekolah terjadi, Januari 2024. Bangunan sekolah yang telah berdiri selama puluhan tahun digugat oleh pemilik lahan dan dieksekusi setelah kalah dalam proses hukum.

Akibatnya, kini para siswa terpaksa menumpang proses belajar-mengajar di SMPN 1 Galang, Desa Jaharun Kecamatan Galang, Deliserdang.

Setidaknya 350 siswa SMPN 2 Galang, kini belajar di Gedung SMPN 1 Galang dengan sistem bergantian.

Untuk menghindari benturan jadwal siswa SMPN 2 Galang harus mengikuti pembelajaran pada siang hari setelah kegiatan belajar SMPN 1 selesai.

M Dahnil Ginting, menyatakan keprihatinannya atas kondisi para siswa yang harus belajar di tengah keterbatasan. Ia mengimbau pemerintah pusat, Menteri BUMN untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut. “Ini menyangkut masa depan generasi muda ke depan,” ujarnya.

M Dahnil Ginting juga memohon kepada Menteri BUMN Erick Thohir dapat menyisihkan sebagian lahan milik PT Perkebunan Nusantara IV di Kecamatan Galang untuk pembangunan Gedung SMPN 2 Galang.

“Dengan adanya gedung baru, para siswa bisa belajar dengan lebih baik dan nyaman,” jelasnya.

Perlu Perhatian

Permasalahan sengketa lahan yang menimpa SMPN 2 Galang tidak hanya mengganggu aktivitas belajar dan mengajar tetapi juga menunjukkan perlunya perhatian lebih dari pemerintah dalam menjaga fasilitas pendidikan.

Kejadian ini, menjadi pengingat akan pentingnya penyelesaian sengketa lahan secara adil dan cepat.

Terutama untuk kepentingan publik. Pihak sekolah dan masyarakat sekitar berharap agar pemerintah segera bertindak memastikan bahwa hak pendidikan siswa tidak terus terganggu akibat persoalan yang berlarut-larut. (msp)