Polrestabes Medan Percepat Pembersihan Material Longsor di Jalur Medan-Berastagi

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan bersama tim saat berada di lokasi longsor Sibolangit. (HO/Sumutpost.id)

SIBOLANGIT, Sumutpost.id – Polrestabes Medan terus bekerja membersihkan material longsor di jalur Medan-Berastagi, tepatnya di PDAM Tirtanadi, Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Kamis (28/11).

“Anggota masih di lokasi untuk mempercepat proses pembersihan material longsor di Sibolangit menggunakan alat berat,” ujar Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan.

Ia mengatakan, Polrestabes Medan juga mendirikan posko layanan informasi, kesehatan serta posko orang hilang di lokasi longsor yang bertujuan untuk mempermudah masyarakat mendapatkan informasi pasca terjadinya peristiwa longsor tersebut.

BACA JUGA..  Wanita Pemilik Kos Tewas Diduga Dibunuh Penghuni Kosnya

“Saat ini masih ada beberapa kendaraan yang terjebak tertimbun longsor. Saat ini anggota tengah berusaha melakukan evakuasi,” katanya jalur Medan-Berastagi belum bisa dilalui kendaraan.

Seperti diketahui, sebanyak tujuh orang meninggal dunia dalam musibah longsor yang terjadi di Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, pada Rabu (27/11).

Dari data yang diterima, ketujuh korban meninggal dunia itu Dimas Nansyah Putra Solin (18) warga Pematangsiantar, Jesica Adriani Hutapea (20), Martin Sinulingga (57) warga Desa Lingga.

Kemudian, Laurensius Sihombing (20) warga Palipi, Kabupaten Samosir, Rosmita Br Tarigan (46) warga Desa Batu Mbelin, Hardiansyah (33) warga Perumnas Simalingkar dan Yohana Tuti Sitohang (22) warga Samosir.

BACA JUGA..  Samsul Tarigan Didakwa Rp 41 M karena Mencaplok 80 Hektar Lahan PTPN Jadi Kebun Sawit dan Diskotek

“Terhadap ketujuh korban meninggal dunia sudah diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing,” sebut Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi bahwa ada enam titik longsor yang terjadi di Sibolangit.

“Tim gabungan dari Polda Sumut, TNI, SAR serta Balai Jalan telah berhasil membuka empat titik akses jalan dari arah Berastagi-Medan yang sempat tertimbun longsor sehingga kendaraan yang sempat terjebak sudah bisa diputar balik menuju Tanah Karo,” beber mantan Kapolres Biak Papua tersebut.

BACA JUGA..  Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumut monitoring dan evaluasi Rutan Kelas I Medan

Lebih lanjut, Hadi menyebutkan untuk akses jalur dari Medan-Berastagi masih dilakukan proses pembersihan material longsor sehingga nantinya kendaraan yang terjebak bisa di arahkan kembali menuju Medan.

“Sampai saat ini personel gabung masih berada di lokasi terus bekerja untuk membersihkan seluruh material longsor sehingga arus lalu lintas Medan-Berastagi kembali normal,” pungkasnya. (msp)